Edward's soft voice came from behind me. I turned to see him spring lightly up the porch steps, his hair windblown from running. He pulled me into his arms at once, just like he had in the parking lot, and kissed me again.
This kiss frightened me. There was too much tension, too strong an edge to the way his lips crushed mine—like he was afraid we had only so much time left to us.
yang ini gue ngeCopy yah :)
Dalam sekuel ini, kisah masih berputar-putar pada Bella Swan, Edward Cullen Masen dan Jacob Black.
Selain itu pada buku ke-3 ini Stephenie lebih banyak memberi perhatian
pada beberapa rahasia yang akan diketahui pembacanya tentang legenda
Werewolf, Imprint (semacam jodoh yang diketahui sejak pandangan pertama
bagi para Werewolf ), kisah hidup Jasper dan kisah hidup Rosalie.
Sepertinya boleh disebut buku ‘dongeng’ vampir seri ini adalah buku
dongeng yang mendongeng.
Meskipun begitu inti
cerita sebenarnya adalah bersekutunya antara Vampir dan Werewolf untuk
memusnahkan vampir-vampir muda yang jahat,liar dan haus darah yang
‘diciptakan’ oleh Victoria karena dilatar belakangi oleh dendam terhadap
Bella atas kematian James, vampir pasangannya. Vampir-vampir muda yang
sempat menghebohkan Seattle
karena begitu banyak korban berjatuhan akibat ulah mereka. Setelah
pasukan vampir ciptaan Victoria ini cukup kuat, mereka berencana
menyerang keluarga Cullen untuk menghabisi Bella dan melampiaskan
dendamnya. Sayang rencana mereka sudah di ketahui oleh Alice yang
memiliki kekuatan bisa membaca masa depan dan pikiran, sehingga perang
antar vampirpun tak bisa terelakkan. Demi mengetahui musuh yang dihadapi
begitu banyak maka keluarga Cullen akhirnya mempertimbangkan untuk
bersekutu dengan Jacob Black dan kawan-kawan untuk mensukseskan misi
memusnahkan vampir-vampir baru tersebut.
Kisah dibuka dengan
masih marahnya Charlie, ayah Bella terhadap Bella dan Edward kerena
Bella pernah ‘menghilang’ 3 hari dan akhirnya pulang kembali ke rumah
dengan Edward yang telah meninggalkan Bella sebelumnya selama kurang
lebih 6 bulan. Charlie memberlakukan ‘jam malam’ dan mengurung Bella
tidak boleh keluar rumah setelah pulang sekolah. Jika Edward datang ke
rumah untuk menemui Bella Charlie akan menunggui mereka sampai Edward
pulang dengan tatapan penuh selidik khas polisi. Tentu saja Charlie
tidak tahu jika setelah pulang lewat pintu utama dan Bella masuk kamar,
Edward menyusul kekamar Bella seperti malam-malam biasanya. Dasar.
Bella masih merasa
bersalah terhadap Jacob. Setelah Jacob ‘menjahit’ lukanya akibat
ditinggal Edward, Bella ingin menemui Jacob untuk menyambung kembali
hubungan ‘persahabatan’ yang terputus setelah Edward datang. Edward
tentu saja sangat tidak setuju dengan keinginan Bella untuk menemui
Jacob karena kawatir akan keselamatannya jika bergaul dengan ‘serigala’.
Bukan Bella namanya jika tidak nekat, saat Edward berburu di hutan,
Bella akhirnya pergi ke La Push untuk menemui Jacob Black. Edward sangat
marah begitu tahu Bella bergi ke sana dan kembali dari berburu. Setelah
negosiasi dengan Alice akhirnya Alice bersedia ‘menyandera’ Bella saat
Edward berburu. Tapi rupanya, Jacob juga tidak tinggal diam mengetahui
Bella ‘di sandera’, petualangan kedua dengan Jacob akhirnya terjadi
juga.
Selang beberapa waktu,
terjadi insiden mengerikan di Seattle. Banyak warga seattle terbunuh
secara misterius. Keluarga Cullen mengetahui hal itu terjadi akibat ulah
vampir baru yang masih liar dan haus darah. Di lain kesempatan terjadi
juga insiden, Victoria melintas di perbatasan wilayah keluarga Cullen
dan Werewolf. Sempat terjadi ketegangan antara kelurga Cullen dan
beberapa anggota Werewolf sehingga Victoria berhasil meloloskan diri.
Saat Bella di sandera
Alice di rumahnya, terjadi insiden di rumah Bella. Beberapa potong
pakaiannya serta bantal yang biasa dia gunakan sehari-hari lenyap.
Semula Bella menduga Alice yang mengambil karena saat ‘disandera’ Alice
sempat mengambil juga piyama untuk Bella tidur di rumahnya. Tapi semua
kecurigaan akhirnya bermuara pada munculnya berita yang semakin mencekam
Seattle dan munculnya Victoria di perbatasan beberapa waktu lalu.
Setelah mengetahui hal
tersebut, seluruh keluarga Cullen melakukan rapat intensif membahas hal
itu. Pertimbangan-pertimbangan telah di rencanakan namun tetap saja
kekurangan tenaga karena pasukan yang ada ternyata tidak memadai untuk
membereskan Vampir-vampir muda tersebut. Masalah menjadi buntu.
Edward akhirnya
mengijinkan Bella untuk pergi ke La Push setelah mengetahui dia bisa
pergi dan pulang dengan selamat dan Jacob ternyata juga bisa dipercaya.
Saat dilakukan pesta api unggun dengan para sesepuh dan anggota Werewolf
di La Push, Bella akhirnya tahu kisah legenda tentang Werewolf dan
mengapa mereka begitu membenci vampir yang dikisahkan oleh Billy Black
dan kakek Quil.
Di lain waktu Jasper
juga bercerita kenapa dia memiliki kemampuan untuk menaklukkan vampir
muda serta kisah bagaimana dia bisa menjadi vampir.
Saat pesta kelulusan
yang dirayakan di rumah keluarga Cullen, ternyata Jacob Black datang
bersama teman-temannya. Alice tentu saja sangat marah mengetahui mereka
masuk ke rumah keluarga Cullen. Tapi Jacob ternyata berininsiatif untuk
membantu kelurga Cullen memusnahkan para vampire muda tersebut. Setelah
pesta usai mereka akhirnya melakukan pertemuan lanjutan untuk membahas
lebih detil masalah teknis yang berhubungan dengan apa saja yang harus
dilakukan saat nanti berperang dengan Vampir-vampir muda tersebut.
Bagaimana serunya pertempuran antara vampir-vampir muda yang masih liar
dan haus darah itu dengan keluarga Cullen dan di Bantu oleh para
Werewolf?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar